Pakar meragukan akan ada tembok pembatas antara Francesco Bagnaia dan Marc Marquez di tim Ducati Lenovo.
Sachsenring, runganSport — Istilah ‘dua ajam jago dalam satu kandang’ sudah beberapa kali terjadi di MotoGP.
Yang paling terkenal tentu saja antara Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo di Yamaha.
Hubungan mereka sebagai rekan satu tim selalu naik turun, bahkan mencapai puncaknya dengan saling membangun tembok pembatas.
Antara Rossi dan Lorenzo tercipta persaingan yang sangat sengit, untuk memisahkan keduanya Yamaha membangun tembok di garasi.
Apakah hal ini akan terjadi lagi tahun depan di tim pabrikan Ducati Lenovo?
Pabrikan Bologna baru saja mengumumkan duet mengejutkan Francesco Bagnaia dan Marc Marquez, dua pembalap bintang yang disatukan dalam tim terbaik saat ini, apakah dampaknya akan baik atau buruk?
“Saya rasa tidak akan sampai seperti itu,” ujar penyiar MotoGP, Simon Crafar dalam berita Crash.net.
Menurut Crafar, Ducati tidak akan membiarkan perselisihan seperti itu akan terjadi pada pembalap mereka.
“Marc sedang mengalaminya sekarang, Pecco tahu cara kerjanya. Datanya terbuka.
Semua bekerja sama untuk tujuan bersama. Maka terserah pada Anda, masing-masing pembalap untuk membuat perbedaan.
Itu tidak berarti akan berjalan mulus di garasi. Saya bisa menaruh uang untuk itu, itu tidak akan mudah di garasi!,” sambung Crafar menjelaskna lebih lanjut.
Walau meragukan ada tembok pembatas, tapi deut Bagnaia dan Marquez pasti akan sangat menarik.
Dua pembalap bintang ditempatkan dalam satu tim, apa kemungkinan terburuk yang bisa terjadi?
“Ini tidak akan mudah, tidak ada keraguan. Pembalap terbaik bukanlah rekan satu tim terbaik, sepanjang sejarah.
Marc tidak akan mudah. Dia ingin menghancurkan lawannya.
Pada masa saya, dia adalah Mick Doohan. Sama halnya, dia akan menjadi mimpi buruk sebagai rekan satu tim! Dia ingin menjatuhkanmu ke tanah!
Itu adalah bagian dari bahan yang membuat mereka begitu mengagumkan dan sukses,” jelas Crafar.
Tapi Crafar yakin Ducati akan dapat mengelola Bagnaia dan Marquez sehingga tujuan mereka tercapai. (rs/gp)
BACA: Komentar Mengejutkan Bagnaia Tentang Martin Pindah ke Aprilia
