Francesco Bagnaia mengirim peringatan kepada Jorge Martin menjelang seri final di Barcelona akhir pekan ini.
Milan, runganSport — Pembalap Italia, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) masih berhapa bisa meraih gelar juara dunia MotoGP 2024 ini.
Kejuaraan menyisahkan hanya satu seri dengan total dua balapan, ada 37 poin maksimal yang dapat diperebutkan.
Bagnaia tertinggal 24 poin di posisi kedua dari pemimpin klasemen sementara, Jorge Martin (Prima Pramac Racing).
Bagnaia sudah terbiasa dalam situasi tertekan seperti ini, bahkan menyebut posisi Martin lebih genting sebagai favorit.
Bagnaia pernah berada di posisi pertama klasemen dengan keunggulan 23 poin di final MotoGP 2022 lalu.
“Ya, tentu saja,” seru Bagnaia kepada TNT Sport ketika ditanya apakah rasa gugup masih bisa menjadi faktor dalam tantangan Martin untuk meraih gelar.
“Bagi Jorge, ini akan sulit karena ini pertama kalinya dia bertarung untuk memperebutkan gelar di MotoGP.
“Jadi, saya tahu perasaannya dan saya pikir dia akan mencoba melakukan yang terbaik, tapi terkadang rasa gugup dapat membuat Anda lebih agresif dan membuat kesalahan,” sambung Bagnaia.
“Jadi, saat ini satu-satunya hal yang saya butuhkan adalah terus berusaha, terus mencoba untuk menang dan berharap,” akuinya dalam berita CRASH.NET.
Di Catalunya beberapa bulan lalu, Bagnaia lebih unggul dari Martin.
Namun balapan di tempat yang sama dengan waktu berbeda akan membuat banyak perbedaan, termasuk kondisi lintasan dan cuaca dalam mempengaruhi. (rs/gp)
Baca:
- Apakah Marquez Akan Ikut Campur Perebutan Gelar di Balapan Final? Pakar Menjelaskan
- Marquez Gabung Tim Pabrikan Ducati, Begini Komentar Dovi
- Apakah Martin Menyesal Tinggalkan Ducati? Begini Katanya