Luca Marini menjelaskan perbedaan antara motor Ducati dan Honda.
Roma, runganSport — Tahun pertama rider Italia, Luca Marini dengan tim Repsol Honda tak berjalan mulus.
Marini bahkan baru meraih satu poin setelah sepuluh seri, ini sangat rendah jika dibandingkan dengan tahun lalu.
Pada 2023 kemarin ketika mengendarai Ducati di tim VR46, Marini tampil di barisan depan dan meraih beberapa kali podium, baik dalam sprint maupun balapan utama.
Sekarang situasi yang dia harapai sangat jauh berbeda, begitu juga dengan motor Ducati dan Honda, menurut Marini ada banyak berbedaan antara Desemosedici dengan RC213V.
“Hal yang paling jelas tentang perbandingan (dengan motor lain) adalah cara Anda berbelok di tikungan,” kata Marini kepada Motorsport.com edisi Spanyol.
“Motor Ducati mempertahankan kecepatan lebih, sama seperti Aprilia, terutama yang tahun 2024.
Tikungan motor itu luar biasa, dan kami tidak dalam posisi untuk melakukan itu,” akui Marini.
Selain itu, cara penggunaan rem juga tidak menguntungkan.
“Kami harus mengerem lebih awal, menekan rem depan lebih lama dan mengurangi kecepatan di tengah tikungan untuk memposisikan dengan benar.
Itu masalah utamanya pada saat ini, namun hal ini tidak dapat diselesaikan dengan mengubah gaya balap.
Ini bisa membantu, namun itu tidak cukup. Kami harus memperbaikinya dan menghasilkan sesuatu yang baru,” harap pria Italia itu.
Masalah lain yang dideteksi Marini juga ada di awal balapan.
“Kami tertinggal jauh di lap pertama. Setelah itu, kami kehilangan kurang lebih setengah detik per lap dibandingkan dengan rombongan, bukan dari pemimpin klasemen.
Tapi di lap pertama, kami sudah berada di urutan kedua (di belakang).
Kami harus memahami bagaimana kami memberikan energi yang cukup ke ban belakang dan bagaimana kami membuatnya bekerja di akhir balapan mampu melakukan putaran yang baik dengan ban lunak.
Tapi saat Anda mengendarai kompon yang lebih keras, Anda selalu kesulitan,” serunya.
Marini memiliki kontrak dua tahun sampai akhir 2025 mendatang dengan HRC di MotoGP. (rs/gp)
BACA: Wow! Marini Tak Pernah Gagal Finis dengan Repsol Honda, Hanya Jatuh 3 Kali