Gigi Dall’Igna sangat terkesan dengan lap pertama Jorge Martin di MotoGP Jepang.
Motegi, runganSport — Pembalap Madrid, Jorge Martin (Prima Pramac Racing) tidak menjalani Kualifikasi MotoGP Jepang dengan baik.
Dia bahkan harus start dari posisi ke-11 karena kegagalan mencetak lap terbaik di Q2.
Namun itu bukan halangan bagi Martin untuk tampil baik dalam balapan.
Di Sprint Race, Martin berhasil menyelesaikan balapan di posisi keempat dan di balapan utama dia mengamankan podium kedua, tepat di belakang pemenang, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
Hasil ini membuat nama Martin tetap berada di posisi teratas klasemen sementara, unggul 10 poin setelah GP Jepang.
General Manajer Ducati Ducati Corse, Gigi Dall’Igna sangat terkesan dengan lap pertama dan aksi comeback-nya yang fantastis dari Martin.
Coming from a long way back and nailing it on both Saturday and Sunday! 🚀@marcmarquez93 and @88jorgemartin produced some lights-out magic in Motegi 🚦✨#JapaneseGP 🇯🇵 pic.twitter.com/ae5YIuQN6s
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) October 9, 2024
“Seorang Martin yang, dalam aspek lain, tidak jauh tertinggal: ia membuat lap pertama yang mengerikan, yang memungkinkannya untuk mendekati para pemimpin dalam sekejap mata.
Mengantisipasi comeback hebat yang membawanya ke posisi kedua.
Menantang mereka untuk memimpin dan hanya menyadari bahwa ia harus puas dengan posisi kedua, yang bagaimanapun, adalah emas murni,” kata Dall’Igna senang.
“Ia memperkecil jarak dengan cara yang patut dicontoh baik dalam sprint maupun dalam balapan pada hari Minggu, mempertahankan klasemen yang sejauh ini telah ia jalani dengan kegigihan yang luar biasa.
Itu adalah akhir pekan yang didedikasikan untuk mengejar (Bagnaia), yang ‘hanya’ dikondisikan oleh posisi yang tidak menguntungkan yang ia tempati di starting grid,” lanjut Dall’Igna dalam berita MOTORSPORT.COM edisi Spanyol.
Setelah MotoGP Jepang, empat seri tersisa akan sangat penting bagi Martin dan Bagnaia, mereka akan bertarung untuk membuktikan siapa yang terbaik musim ini.
Ducati sendiri masih belum mengetahui siapa yang akan menjadi juara dunia, pertarungan di Australia, Thailand, Malaysia dan Valencia akan menjadi seri sangat penting. (rs/gp)